Mengenal Aurat

Hola ganbro n sisbro

Assalam, semoga ganbro n sisbro semua diberikan nikmat iman dan nikmat sehat, yang sakit diberikan kesembuhan, yang malas menjadi rajin dan yang masih sering melakukan kesalahan segera bertobat :)

Yap dihari jumat yang agung ini, seperti biasa gue bakal nulis artikel beraroma islam. Disini sih bukan bermaksud menggurui gan n sisbro atau sok-sokan sebagai ustad karena gue ga berbakat jadi ustad, niat gue sih cuma menyampaikan sedikit ilmu yang gue tau tentang bahasan di tiap artikel beraroma islam ini. Nah pada moment ini (bukan MLM yg lagi hot itu loh), mau bahas sekilas tentang aurat lagi nih. Mungkin ganbro n sisbro yang biasa berkunjung kesini pernah baca tulisan gue waktu itu yang ngangkat ide yang sama yaitu seputar aurat, buat yang belum baca mungkin bisa dibaca disini.

Oke mari kita mulai dengan mengucap bismillah hehe. Apakah aurat itu?? Gue yakin banyak gan n sisbro yang baca artikel ini mungkin jauh lebih paham, tapi ga ada salahnya gue terangin lagi siapa tau ada yang belum paham hehe, jadi aurat itu berasal dari kata 'araa , yang akhirnya berdeviasi menjadi macam-macam bentukan baru dan makna baru salah satunya yaitu al-'aurat dimana memiliki makna segala perkara yang dirasa malu. Yah bisa ditarik kesimpulan aurat itu adalah sesuatu yang terbuka, tidak tertutup, dimana merupakan sebuah aib, membuat malu, sehingga harus kita tutupi karena akan berakibat kita menjadi malu, rendah diri jika dilihat atau diketahui orang lain, lebih simple nya itu aurat adalah segala sesuatu yang dapat menjadikan seseorang merasa malu, entah itu perkataan, sikap, perbuatan, karena membuat malu jelas harus kita tutupi bukan dipertontonkan didepan umum.

Tanpa perlu diperjelas lagi, tentunya kita pasti merasakan mirisnya manajemen aurat umat islam di Indonesia dewasa ini, terutama anak-anak muda. Mereka seakan tidak perduli lagi dengan yang namanya aurat, dengan alasan agar terlihat keren, gaul dan fashionable mereka menggadaikan kehidupan akhiratnya dengan kesenangan di dunia yang yah paling cuma 60,70 tahun kita jalani, padahal kehidupan yang kekal dan hakiki itu adalah kehidupan akhirat, nauzubillahimindzalik....

Kita tentunya paham dan bisa melihat dengan jelas bagaimana saat ini para kaum muda yang masih mencari jati diri dengan gaya berpakaian ala barat yang katanya sih keren, justru yang bikin kita menggelengkan kepala adalah, jika gan n sisbro perhatikan para lelaki muda ini jauh lebih sopan dalam hal cara berpakaian daripada kaum hawa muda, yang lelaki pakainnya rapih, tertutup, sementara para wanitanya berlomba-lomba menunjukkan keindahan auratnya, luar biasa bukan??

Q.S. Al A'raf : 26

Islam telah mengajarkan bahwa pakaian mempunyai fungsi utama sebagai penutup aurat, bukan sekedar perhiasan semata. Islam sebagai agama yang sempurna tentunya juga telah mengatur dan mewajibkan umatnya baik pria maupun wanita untuk menutupi bagian tubuhnya yang dapat menarik perhatian lawan jenis, sehingga dapat menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Langkah pertama yang diambil islam dalam usaha untuk membenarkan umatnya adalah melarang manusia untuk bertelanjang serta mengatur dan menentukan aurat laki-laki dan perempuan. Makanya ilmu fiqh mengartikan aurat sebagai bagian tubuh seseorang yang wajib ditutupi dan dilindungi dari pandangan. Menurut Ibnu Muhammad bin Muhammad Ali, batasan aurat adalah sebagai berikut :

• Batasan Aurat Pria

Aurat laki-laki sewaktu shalat, juga ketika di antara laki-laki dan perempuan yang mahramnya, ialah bagian tubuh antara pusar dan lutut. Pusar dan lutut bukanlah aurat, tetapi dianjurkan supaya ditutup juga karena sepadan dengan aurat. Ini berdasarkan kaidah kaidah ushul fiqh: Ma la yatimmu al-wajib illa bihi fahuwa wajib (Apa yang tidak sempurna yang wajib melainkan dengannya, maka ia adalah wajib). Aurat laki-laki pada perempuan yang ajnabiyah, yakni yang bukan mahramnya ialah sekalian badannya. Aurat laki-laki sewaktu khalwah, yakni ketika bersunyi-sunyi seorang diri, ialah dua kemaluannya

• Batasan Aurat Wanita

Aurat wanita di dalam shalat ialah bagian yang lain dari wajah dan dua telapa tangannya, dihadapan laki-laki yang bukan mahramnya, aurat wanita adalah seluruh badannya. Makanya jangan heran di Arab sana para wanita menggunakan pakaian yang full menutupi seluruh badan, memakai cadar sebagai penutup wajah dan juga menggunakan sarung tangan dan kaus kaki, benar-benar ga terlihat auratnya, hanya mata yang terlihat karena supaya ga menghalangi pandangan saat beraktifitas. 

Menjaga aurat dan kemaluan hukummnya adalah wajib bagi umat islam yang telah dewasa, Allah SWT melalui ajaran islam mengeluarkan suatu perintah dan larangan pastinya ada hikmah dibaliknya, dalam hal ini menjaga aurat bertujuan untuk menjaga adab dan memelihara diri kita dari timbulnya fitnah. Secara normatif aturan atau hukum dalam berpakaian dan menutup aurat beserta batasan-batasannya diungkapkan secara eksplisit dalam Al-Quran, maka dari itulah kita diwajibkan untuk mempelajarinya dan mengamalkannya bukan sebagai penghias saja didalam rumah.

Yang membuat kita miris adalah banyak nya orang tua yang tidak mempedulikan hal ini, bahkan mereka seakan bangga dengan penampilan anaknya yang modis, sesuai dengan gaya fashion yang sedang tren, padahal pakaian tersebut menonjolkan aurat sang anak disana-sini, wahai para orang tua muslim, sesungguhnya hal itu akan diminta pertanggungjawabannya diakhirat kelak. Berikanlah dan ajarkan anak-anak kalian baik ganbro n sisbro yang sudah menikah maupun yang InshaAllah kedepan akan memiliki keturunan, berikan pakain yang layak, yang tidak kekurangan bahan sehingga menutupi aurat anakmu  dengan baik dan sesuai dengan syariat islam.

 "Dan kaum wanita yang berpakaian tetapi telanjang (karena pakaiannya tipis dan tembus pandang), menyimpang (dari kehormatannya) dan mengajak wanita lain untuk berbuat seperti dirinya, kepala mereka seperti punuk unta yang miring, mereka tidak akan masuk syurga dan tidak akan mendapati aromanya, padahal aromanya bisa didapat dari jarak perjalanan sekian dan sekian.” (HR. Muslim)"

Nah sekarang alhamdulilah nih kita udah tau sedikit tentang aurat dan batasannya, semoga buat para sisbro yang ngebaca dapat point dan ilmunya dan kedepan bisa memperbaiki cara berpakaiannya. Nah sekarang tugas kita nih ganbro sebagai pria dewasa yang mengaku beragama islam, kita diharuskan menjaga pandangan kita dari aurat para wanita yang masih ter-umbar dan belum mendapat hidayahNya. Nah sebelumnya coba kita simak satu ayat dibawah ini.

Nah udah dapet belum point dari ayat diatas? Yap bagi kita lelaki yang beriman, hendaklah menahan pandangan dan memelihara kemaluannya dari yang bukan haknya. Memang sebagai manusia akhir zaman hal ini harus kita akui sebagai hal yang agak sulit tapi bukan berarti itu mustahil. Sulit karena kemanapun kita pergi beraktifitas, pasti yang namanya pakaian ketat, kadang transparan, rok mini, paha dan belahan yang bertebaran (IYKWIM)  itu udah jadi pemandangan sehari-hari, namun kita mungkin bisa membiasakan diri untuk menahan pandangan kita, kalo kata temen gue sih kalo ngeliatnya gak sengaja itu anugrah, kalo sengaja kita liatin itu anu-gerah malah dosa jadinya. Jagalah pandangan kita, walaupun selalu disuguhi pemandangan yang indah seperti itu tapi kita harus ingat itu bukan lah hak kita dan keindahannya adalah semu, biarlah mereka para wanita yang dengan bangga memamerkan auratnya itu merasakan hasil dari perbuatannya kelak dihari pertanggungjawaban, jangan sampai kita ikut terseret karenanya.

Last, semoga dari tulisan yang banyak kekurangan ini kita dapat ilmunya walaupun sedikit, apabila ada kesalahan tulisan, atau tulisan yang menyinggung langsung aja kritik gue, gue terbuka terhadap kritik dan saran supaya jadi pembelajaran buat gue kedepannya. Hidayah itu dijemput bukan ditunggu :)

Tweet