Sejarah April Mop (April Fools Day)

Assalam,

Hola ganbro dan sisbro semua, welcome back :)
Ketemu lagi setelah long weekend kemarin, semoga jadi weekend yang menyenangkan buat kita semua ya hehe. Well sekarang adalah tanggal 6 April, belum telat banget ya buat bahas yang satu ini. Well tahun-tahun terakhir ini kita sering mendengar, bahkan ada yang ikut-ikut merayakan 1 April, yap bahasa gaholnya sih 1 April itu dirayakan sebagai April Mop ya, kalo lebih gaholnya lagi ya bisa kita sebut April Fools day. Ya 1 April atau yang kita kenal sebagai April mop adalah suatu hari dimana pada hari itu orang-orang diperbolehkan untuk berbohong, aksi tipu-tipu yang dijadikan sebagai lelucon tanpa dianggap bersalah.



Biasanya sih pada tanggal 1 April ini bahkan perusahaan besar seperti Google pun turut merayakannya, dan masih banyak lagi entah itu seperti portal berita yang mengabarkan berita bohong, atau mungkin teman ganbro dan sisbro yang melakukan kebohongan dengan tujuan sebagai lelucon untuk memperingati 1 April ini. Yap mereka-mereka yang merayakannya, tidak merasa bersalah telah menipu, berbohong atau mengerjai orang lain dalam rangka April mop ini, bahkan biasanya mereka akan senang dan tertawa lebar melihat orang yang berhasil mereka tipu dan dianggap sebagai suatu kebodohan yang harus ditertawakan bagi mereka yang tertipu.

Yah bagi ganbro dan sisbro yang merayakan April mop ini sih, buat gue ga ada masalah sih, hak kalian apa yang mau kalian lakukan di hidup kalian hehe, tapi sebelumnya mau tanya dulu nih, udah tau belum sejarah dibalik April mop AKA April Fools Day itu? Jangan sampai kita kaya orang bodoh, melakukan sesuatu tapi ga tau apa yang melatarbelakanginya, cuma ikut-ikutan (like an idiot, right?). Memang belum sepopuler seperti perayaan Valentine sih, tapi ga menutup kemungkinan akan setenar valentine. Nah sebelum merayakannya yuk coba dibaca kisah yang melatarbelakangi 1 April ini.

The April Fools Day alias April Mop berawal dari sebuah kisah yang menyedihkan dan cukup miris bahwa sekarang ini dijadikan sebagai sebuah perayaan. Yuk coba kita kembali ke tahun 1487 Masehi, atau dalam kalender islam pada tahun 892 Hijriyah tepatnya di Spanyol. Sejak dibebaskan islam pada abad ke-8 oleh panglima Thariq bin Ziyad,  Spanyol perlahan tumbuh menjadi suatu negri yang makmur. Pembebasan yang dilakukan pasukan islam ini tidak hanya berhenti di Spanyol, namun terus meluas ke negara-negara sekitar seperti Perancis, walaupun tentara islam ini sangat kuat, namun mereka masih memberikan toleransi kepada kaum-kaum non muslim disana.

Karena sikap yang begitu baik dan rendah hati dari para penguasa islam, banyak dari orang-orang spanyol ini yang dengan tulus dan ikhlas memeluk agama islam. Para muslim spanyol ini ga cuma beragama islam saja, kalo bahasa sekarang sih islamnya ga cuma di KTP aja, namun mereka benar-benar mempraktekkan kehidupan secara islami. Mereka menerapkan ajaran islam dalam setiap kehidupan mereka, nah keadaan yang tentram, indah dan damai ini berlangsung di Spanyol hampir 6 Abad lamanua loh.

Namun, selama itu pula mereka yang tidak senang terhadap perkembangan islam di Spanyol terus berusahatanpa kenal lelah untuk membersihkan Islam dari tanah Spanyol, banyak cara yang mereka lakukan namun selalu gagal atas kuasa Allah SWT. Mereka sadar bahwa muslim Spanyol pada saat itu terlalu tangguh untuk dilawan secara langsung, maka mereka bermain dengan cara halus.Ya mereka menaklukan muslim Spanyol yaitu pertama-tama dengan melemahkan iman mereka melalui jalan serangan pemikiran dan kebudayaan. Tindak nyata nya adalah mereka mengirimkan  alkohol dan rokok secara gratis ke dalam wilayah Spanyol, musik-musik diperdengarkan untuk membujuk kaum muda islam spanyol agar lebih suka bernyanyi dan menari, dan cara ini perlahan tapi pasti berhasil !! Terasa dejavu ga sih? Yap cara seperti inilah kurang lebih yang dilakukan oleh mereka yang ingin menyingkirkan islam dizaman sekarang ini !!!

Back to the story. well akhirnya spanyol pun jatuh dan dikuasain oleh pasukan salib.  Yap pada saat perang salib ini, para pasukan salib membantai dengan membabi-buta dan tidak berperikemanusiaan. Mereka gak hanya membantai pasukan islam, namun juga membantai penduduk sipil, wanita, orang tua, bahkan anak-anak kecil sekalipun tidak luput dari mereka. Satu persatu spanyol yang tadinya dikuasai oleh islam dan terdapat toleransi antar umat beragama yang baik jatuh ke dalam kekuasaaan pasukan salib.

Granada adalah daerah terakhir yang mereka taklukan. Penduduk-penduduk islam spanyol yang biasa dikenal dengan orang Moor, terpaksa berlindung didalam rumah demi menyelamatkan diri dari kebringasan pasukan salib yang terus membantai mereka tanpa pandang bulu.  Ketika jalanan sudah sepi, hanya menyisakan mayat-mayat dan kolam darah, tentara salib mengetahui bahwa banyak dari umat islam yang terisa bersembunyi di dalam rumah-rumah mereka. Dengan lantang karena berada diatas angin, pasukan salib meneriakkan sebuah pengumuman, pengumumuman yang menyatakan bahwa para kaum muslim granada bisa keluar dari rumah dengan aman dan akan dibiarkan berlayar keluar spanyol dengan membawa barang-barang mereka.

Orang-orang islam yang masih curiga dengan tawaran tersebut, untuk membuat umat muslim ini semakin percaya, para pasukan salib ini lantas membiarkan beberapa kaum islam untuk melihat sendiri kapal-kapal penumpang yang sudah disiapkan oleh pasukan salib untuk membawa umat islam yang tersisa di Granada untuk keluar dari tanah Spanyol. Setelah benar-benar melihat bahwa benar adanya kapal kapal tersebut telah disediakan, maka kaum muslim pun bersiap untuk meninggalkan kampung halaman mereka yaitu Granda, dan keluar dari tanah kelahiran mereka, tanah Spanyol.

Keesokan harinya, ribuan penduduk muslim granada keluar dari rumah mereka, sambil membawa barang-barang mereka, mereka beriringan menuju pelabuhan tempat kapal yang disediakan untuk mereka pergi dari tanah kelahiran mereka. Namun beberapa kaum muslim yang tidak percaya janji pasukan salib memilih tetap bertahan dirumah-rumah mereka. Setelah ribuan muslim berkumpul di pelabuhan, dengan segera pasukan membakari rumah-rumah muslim yang telah ditinggali dan membakar habis muslim yang memilih tetap bertahan di rumah-rumah mereka. Sementara umat muslim yang telah berada di pelabuhan juga terpana melihat kapal-kapal yang akan digunakan pergi keluar spanyol oleh mereka, habis dibakar oleh pasukan salib.

Mereka, ribuan umat muslim hanya bisa terpaku ditempat seraya melihat kapal-kapal yang terbakar itu tenggelam, ribuan muslim ini percaya akan janji para pasukan salib yang akan membiarkan mereka pergi keluar spanyol, tanpa bisa berbuat apa-apa dan tanpa persenjataan karena tidak mencurigai tipu daya pasukan salib, mereka yang kebanyakan adalah perempuan dan anak-anak kecil dibantai dengan sadis oleh pasukan salib yang telah mengepung mereka. Darah pun tumpah kelautan yang tadinya biru berubah menjadi merah kehitam-hitaman akibat darah syahid para umat muslim.

Tragedi ini bertepatan dengan 1 April, yang kemudian diperingati oleh dunia sebagai April Fool day. April mop merupakan hari kemenangan mereka, dimana mereka berhasil menipu dan membantai kaum muslim yang tak berdaya dan tanpa perlawanan. Karena itulah mereka merayakan 1 April ini dengan cara melegalkan penipuan dan kebohongan yang dibungkus dengan alasan keisengan semata dan sekedar hiburan.

Merayakan April mop khususnya bagi umat muslim yang telah mengetahui sejarahnya, menurut gue sungguh perbuatan yang memalukan. Bagaimana bisa kita ikut merayakan april mop, padahal hal itu didasarkan pada kisah tragis penipuan seperti yang telah diceritakan diatas?

Ga hanya umat muslim aja sih sebetulnya, yang beragama lain pun, dimana sisi humanis kita jika kita merayakan hari penipuan yang menyebabkan pembantaian tersebut?

Dilihat dari sudut pandang budaya pun, April mop itu juga bukan budaya ketimuran. Budaya kita, tidak pernah memperbolehkan kita dengan sengaja untuk berdusta, berbohong dan sebagainya, karena apa? kebohongan itu bersifat addict, kalo lo mulai berbohong pasti akan disusul dengan kebohongan lainnya yang akhirnya menjadi kebiasaan dan kecanduan.

:”Kecelakaan yang besarlah bagi tiap-tiap orang yang banyak berdusta lagi banyak berdosa.” (QS.Al-Jatsiyah: 7)


So masihkah tahun depan ikut tipu-tipu pada tanggal 1 April?

0 Response to "Sejarah April Mop (April Fools Day)"

Post a Comment

wdcfawqafwef